Pengertian Al-Quran Menurut Para Ulama Kontemporer

Pengertian Al-Quran Menurut Para Ulama

Apa yang Anda ketahui tentang Al-Quran? Tentu banyak dari kita yang akan menjawab bahwa Al-Quran adalah kitab yang diturunkan oleh Allah yang menjadi petunjuk bagi seluruh manusia. Berdasarkan cara turunnya, Al-Quran diturunkan oleh Allah secara berangsur-angsur kepada Nabi Muhammad melalui perantara Malaikat Jibril.

Lantas, apa pengertian Al-Quran itu sendiri? Para ulama ternyata memiliki berbagai ragam pendapat mengenai pengertian Al-Quran atau definisi Al-Quran. Nah, agar menambah wawasan kita mengenai hal tersebut maka pada artikel kali ini kita akan membahas pengertian Al-Quran menurut para ulama yang dinukil dari buku-buku karya mereka.

Berikut beberapa pengertian Al-Quran Menurut Para Ulama yang dinukil langsung dari kitab-kitab mereka :

Pengertian Al-Quran Menurut Manna' Al-Qotthon

Manna Khalil Al-Qatthan lahir pada tahun 1925 M dan wafat pada tahun 1999 M. Beliau adalah mantan Ketua Mahkamah Tinggi di Riyadh. Selain itu, beliau juga seorang profesor dan pembimbing pascasarjana di Univeristas Islam Imam Muhammad bin Su'ud. Dalam karir mengajarnya, beliau pernah membimbing tesis magister dan doktoral di Universitas Muhammad bin Su'ud, Ummul-Qura, dan Universitas Islam Madinah hingga berjumlah 115 tesis.

Manna Khalil Al-Qatthan memiliki banyak karya tulis. Di antara salah satu karyanya yang terkenal ialah kitab yang berjudul "Mabaihits fi Ulumil Quran" yang artinya "Pembahasan Seputar Ilmu-ilmu Al-Quran". Di dalam kitab tersebut, beliau berpendapat bahwa pengertian Al-Quran yang ia dapatkan dari para ulama ialah :

كلام الله، المنزل على محمد صلى الله عليه وسلم المتعبد بتلاوته

Kalam Allah, yang diturunkan kepada Nabi Muhammad yang beribadah dengan membacanya.


[Mabahits fi Ulumil-Quran hlm. 17]

Pengertian Al-Quran Menurut Ibrahim Muhammad Al-Jarmi

Ibrahim Muhammad Al-Jarmi lahir di Lebanon pada tahun 1966 M. Beliau meraih gelar doktor dalam bidang bahasa dan sastra Arab, dan diploma tinggi dalam bidang studi syariah dengan spesialisasi bidang qiraat. Beliau juga pemegang ijazah ilmiah dalam bidang tajwid, qiraat, ilmu syariah, dan bahasa Arab.

Ibrahim Muhammad Al-Jarmi memiliki beberapa buah karya tulis, salah satunya adalah "Mu'jam Ulumil-Quran" yang berarti "Kamus Ilmu-ilmu Al-Quran". Dalam kitabnya tersebut, disebutkan bahwa pengertian Al-Quran menurutnya secara istilah adalah :

هو كتاب الله تعالى المنزل على رسول الله صلى الله عليه وسلم للإعجاز بسورة منه، المتعبد بتلاوته، المفتتح بسورة الفاتحة، المختتم بسورة الناس

Kitab Allah yang diturunkan kepada Rasulullah yang terdapat mu'jizat di setiap suratnya, beribadah dengan membacanya, yang diawali dengan surat Al-Fatihah, dan diakhiri dengan surat An-Naas.


[Mu'jam Ulumul-Quran hlm. 214]

Pengertian Al-Quran Menurut Ibnu Al-Utsaimin

Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin adalah seorang anggota Hayyiah Kibar Al-Ulama' (Dewan Ulama Senior) di Arab Saudi. Beliau lahir pada tahun 1928 M di Unayzah dan wafat pada tahun 2001 M. Beliau merupakan ulama terkemuka dan banyak menjadi rujukan para penuntut ilmu di Arab Saudi.

Beliau memiliki banyak karya tulis, salah satu di antaranya adalah "Ushulun fit-Tafsir" yang artinya adalah "Pondasi-pondasi dalam menafsirkan (Al-Quran)". Pada kitab tersebut disebutkan bahwa pengertian Al-Quran menurutnya adalah :

كلام الله تعالى المنزل على رسوله وخاتم أنبيائه محمد صلى الله عليه وسلم، المبدوء بسورة الفاتحة، المختوم بسورة الناس

Kalam Allah yang diturunkan kepada Rasul-Nya sekaligus penutup para Nabi yaitu Muhammad yang diawali dengan surat Al-Fatihah dan diakhiri dengan surat An-Naas.


[Ushul fit-Tafsir hlm. 6]

Pengertian Al-Quran Menurut Musthafa Deeb Al-Bagha

Musthafa Deeb Al-Bagha Al-Midani Ad-Dimasyqi lahir pada tahun 1938 M di lingkungan Al-Midan dan dibesarkan di sana. Beliau adalah seorang Doktor dalam bidang Fiqih Islam dari Universitas Al-Azhar. Beliau juga seorang profesor di Fakultas Syariah di Univeristas Damaskus.

Beliau memiliki banyak karya khususnya dalam bidang Ilmu Fiqih. Adapun dalam bidang ilmu Al-Quran beliau menulis buku dengan judul "Al-Wadhih fi Ulumil-Quran". Dalam kitabnya tersebut beliau menerangkan bahwa pengertian Al-Quran menurut istilah adalah :

القرآن هو اللفظ العربي المعجز، الموحى به إلى محمد صلى الله عليه وسلم بواسطة جبريل عليه السلام، وهو المنقول بالتواتر، المكتوب في المصحف، المتعبد بتلاوته، المبدوء بسورة الفاتحة، والمختوم بسورة الناس

Al-Quran adalah lafal Arab sebagai mukjizat yang diwahyukan kepada Muhammad dengan perantara Jibril , dinukil secara mutawatir, termaktub dalam mushaf, beribadah dengan membacanya, diawali dengan surat Al-Fatihah, dan diakhiri dengan surat An-Naas.


[Al-Wadhih fi Ulumil-Quran hlm. 15]

Pengertian Al-Quran Menurut Muhammad Bakr Ismail

Muhammad Bakr Ismail, beliau lahir pada tahun 1936 M. Beliau adalah seorang pakar tafsir dan ilmu Al-Quran. Di antara karyanya ialah kitab yang berjudul "Dirasat fi Ulumil-Quran" yang artinya "Pelajaran-pelajaran Seputar Ilmu-ilmu Al-Quran". Dalam buku tersebut beliau berpendapat bahwa pengertian Al-Quran yang masyhur adalah :

القرآن كلام الله المعجِز، المنزَّل على محمد صلى الله عليه وسلم، المكتوب في المصاحف، المنقول بالتواتر، المُتعبَّد بتلاوته

Al-Quran adalah kalam Allah yang menjadi mukjizat, yang diturunkan kepada Muhammad , yang tertulis di dalam mushaf, yang dinukil secara mutawatir, dan beribadah dengan membacanya.


[Dirasat fi Ulumil-Quran hlm. 10]

Pengertian Al-Quran Menurut Musa'id Ath-Thayyar

Musa'id bin Sulaiman bin Nasir Ath-Thayyar, lahir pada tahun 1965 M di wilayah Riyadh. Beliau adalah seorang profesor madya di King Saud Univeristy. Beliau merupakan lulusan jurusan AL-Quran dan ilmu-ilmu Al-Quran di fakultas Ushuluddin Riyadh. Salah satu bukunya tentang ilmu Al-Quran berjudul "Al-Muharrar fi Ulumil-Quran" menyebutkan bahwa pengertian Al-Quran menurutnya adalah :

كلام الله المنَزل على نبيه محمد صلى الله عليه وسلم، المتعبد بتلاوته، المعجز بأقصر سوره

Kalam Allah yang diturunkan kepada Nabi-Nya yakni Muhammad , yang beribadah dengan membacanya, dan sebagai mukjizat dengan surat terpendeknya.


[Al-Muharrar fi Ulumil-Quran hlm. 22]

Pengertian Al-Quran Menurut Muhammad Ali Ash-Shobuni

Muhammad Ali Bin Syaikh Jamil Ash-Shobuni Al-Halabi, lahir pada tahun 1930 M dan wafat pada tahun 2021. Beliau adalah seorang ahli tafsir dan ulama yang berasal dari Suriah. Beliau juga merupakan salah seorang guru besar ilmu tafsir di Universitas Ummul-Qura.

Salah satu karyanya yang terkenal adalah "Sofwatu-Tafasir". Adapun salah karyanya yang berkaitan dengan ilmu Al-Quran adalah kitab dengan judul "At-Tibyan fi Ulumil-Quran". Dalam kitabnya tersebut, beliau berpendapat bahwa pengertian Al-Quran adalah :

هو كلام الله المعجز، المنزل على خاتم الأنبياء والمرسلين، بواسطة الأمين جبريل عليه السلام المكتوب في المصاحف، المنقول إلينا بالتواتر، المتعبد بتلاوته، المبدوء بسورة الفاتحة، المختمّ بسورة الناس

Adalah kalam Allah yang menjadi mu'jizat, yang diturunkan kepada penutup para Nabi dan Rasul, dengan perantara Jibril yang terpercaya, yang tertulis di mushaf-mushaf, dinukil kepada kita dengan mutawatir, beribadah dengan membacanya, diawali dengan surat Al-Fatihah dan diakhiri dengan surat An-Naas.


[At-Tibyan fi Ulumil-Quran hlm. 8]

Demikianlah pengertian Al-Quran menurut para ulama. Semoga dapat menambah wawasan kepada kita semua terutama dalam bidang ilmu Al-Quran dan semoga menambah kecintaan kita terhadap Al-Quran.

Related Posts :