Amalan Sebelum Tidur yang Diajarkan Rasulullah

Amalan Sebelum Tidur yang Diajarkan Rasulullah

Tahukah Anda? Tidur adalah salah satu tanda kebesaran dan kekuasaan Allah . Tujuan Allah menjadikan kita mengantuk dan tertidur adalah agar kita menyadari bahwa kita hanyalah makhluk yang lemah dan membutuhkan istirahat.

وَمِنۡ ءَايَٰتِهِۦ مَنَامُكُم بِٱلَّيۡلِ وَٱلنَّهَارِ وَٱبۡتِغَآؤُكُم مِّن فَضۡلِهِۦٓۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَأٓيَٰتٖ لِّقَوۡمٖ يَسۡمَعُونَ ٢٣

Di antara tanda-tanda (kebesaran dan kekuasaan)-Nya ialah tidurmu pada waktu malam dan siang serta usahamu mencari sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran dan kekuasaan Allah) bagi kaum yang mendengarkan.


[QS. Ar-Ruum ayat 23]

Dengan begitu, kita tidak pantas menyombongkan diri dihadapan Allah karena Allah adalah dzat yang tidak tidur, tidak mengantuk, dan tidak istirahat.

لَا تَأۡخُذُهُۥ ‌سِنَةٞ ‌وَلَا ‌نَوۡمٞۚ

Dia tidak dilanda oleh kantuk dan tidak (pula) oleh tidur.


[QS. Al-Baqarah ayat 255]

Ketika kita tertidur, kita tidak menyadari apa yang terjadi disekitar kita. Oleh karena itu, hendaknya kita mengamalkan amalan sebelum tidur yang diajarkan oleh Rasulullah . Tujuannya adalah agar Allah senantiasa menjaga kita di waktu tidur karena Allah tidak akan pernah mengantuk dan tidak akan pernah tertidur.

Nah, pada postingan kali ini akan kami paparkan beberapa amalan sebelum tidur yang diajarkan oleh Rasulullah dan dilengkapi pula dengan adab-adab tidur. Berikut beberapa amalan sebelum tidur sesuai sunnah Rasulullah saw dan juga adab tidur dalam Islam :

DAFTAR ISI

A. Persiapan Sebelum Tidur

Amalan sebelum tidur pertama yang diajarkan Rasulullah adalah hendaknya seorang muslim melakukan beberapa persiapan sebelum tidur. Tujuannya adalah agar tidur lebih baik dan berkualitas serta terjaga dari bahaya dan penyakit. Berikut beberapa persiapan yang dapat kita amalkan sebelum tidur

1. Tidur di Awal Malam

Rasulullah mencontohkan kepada kita untuk tidur di awal malam. Tujuannya adalah agar kita dapat terbangun di akhir malam untuk melaksanakan sholat malam. Diriwayatkan dalam sebuah hadits :

كَانَ يَنَامُ أَوَّلَهُ، وَيَقُومُ آخِرَهُ، فَيُصَلِّي ثُمَّ يَرْجِعُ إِلَى فِرَاشِهِ، فَإِذَا أَذَّنَ الْمُؤَذِّنُ وَثَبَ، فَإِنْ كَانَ بِهِ حَاجَةٌ اغْتَسَلَ، وَإِلَّا تَوَضَّأَ وَخَرَجَ

Beliau tidur di awal malam dan bangun di akhir malam untuk shalat. Lalu, beliau kembali ke tempat tidurnya. Ketika muazin mengumandangkan azan maka beliau bersegera. Ketika punya hajat maka beliau mandi. Jika tidak, maka beliau hanya berwudhu lalu keluar untuk melaksanakan shalat.


[HR. Bukhari no. 1146]

2. Berwudhu Sebelum Tidur

Rasulullah mengajarkan kepada kita untuk berwudhu sebelum tidur. Diriwayatkan dalam sebuah hadits bahwa Rasulullah bersabda :

إِذَا ‌أَتَيْتَ ‌مَضْجَعَكَ ‌فَتَوَضَّأْ ‌وُضُوءَكَ ‌لِلصَّلَاةِ

Ketika kamu hendak menuju tempat tidurmu maka berwudhulah terlebih dahulu seperti wudhu untuk sholat.


[HR. Bukharo no. 6311]

3. Membersihkan Tempat Tidur Sebelum Tidur

Ketika hendak menggunakan tempat tidur, kita tidak mengetahui ada apa di atas tempat tidur yang hendak kita gunakan untuk tidur. Bisa jadi ada kotoran ataupun hewan pembawa penyakit yang masih menempel di tempat tidur kita. Oleh karena itu, Rasulullah mengajarkan kepada kita untuk membersihkan dan mengibaskan tempat tidur kita sebelum menggunakannya untuk tidur. Dalam sebuah hadits disebutkan bahwa Rasulullah bersabda :

إِذَا ‌أَوَى ‌أَحَدُكُمْ ‌إِلَى ‌فِرَاشِهِ فَلْيَنْفُضْ فِرَاشَهُ بِدَاخِلَةِ إِزَارِهِ، فَإِنَّهُ لَا يَدْرِي مَا خَلَفَهُ عَلَيْهِ

Apabila salah seorang diantara kalian hendak berbaring di tempat tidurnya maka hendaknya ia mengibas tempat tidurnya dengan kain sarungnya, karena sesungguhnya ia tidak tau apa yang ada di atas kasurnya.


[HR. Bukhari no. 6320]

4. Mematikan Lampu

Saat tertidur, kita tidak menyadari apa yang terjadi di sekitar kita. Maka dari itu, ada beberapa amalan sebelum tidur yang diajarkan oleh Rasulullah yaitu:

  1. Mematikan lampu
  2. Mengunci pintu
  3. Menutup wadah minuman
  4. Menutup makanan dan minuman

Diriwayatkan dalam sebuah hadits bahwa Rasulullah bersabda :

أَطْفِئُوا ‌الْمَصَابِيحَ ‌بِاللَّيْلِ إِذَا رَقَدْتُمْ، وَغَلِّقُوا الْأَبْوَابَ، وَأَوْكُوا الْأَسْقِيَةَ، وَخَمِّرُوا الطَّعَامَ وَالشَّرَابَ قَالَ هَمَّامٌ: وَأَحْسِبُهُ قَالَ: وَلَوْ بِعُودٍ

Matikanlah lamu kalian di malam hari ketika hendak tidur, kuncilah pintu rumah kalian, dan tutuplah wadah minuman kalian, dan tutuplah makanan dan minuman kalian meskipun dengan sepotong kayu.


[HR. Bukhari no. 6296]

5. Muhasabah Diri Sebelum Tidur

Momen sebelum tidur adalah momen yang tepat untuk muhasabah diri terhadap apa yang telah kita lakukan seharian. Jika telah melakukan amal baik maka pujilah Allah karena itu semua merupakan karunia dari Allah . Mohonlah kepada Allah agar dapat mempertahankan dan meningkatkan amal kebaikan kita di keesokan harinya.

Namun, apabila pada hari itu kita melakukan dosa dan kesalahan maka mohonlah ampun kepada Allah dengan beristighfar dan bertaubat kepada-Nya. Bertekadlah untuk tidak mengulangi kesalahan itu keesokan harinya. Mohonlah kepada Allah agar kita dilindungi dari perbuatan dosa dan kesalahan tersebut.

B. Bacaan Al-Quran Sebelum Tidur

Setelah segala sesuatu telah siap, amalan sebelum tidur yang diajarkan Rasulullah berikutnya adalah membaca beberapa ayat Al-Quran sebelum tidur. Hendaknya seorang muslim tidak langsung tidur tanpa membaca kalam-Nya terlebih dahulu. Berikut beberapa ayat Al-Quran yang dapat dibaca sebelum tidur :

1. Membaca Ayat Kursi Sebelum Tidur

Di antara amalan sebelum tidur ajaran Rasulullah yang banyak dilupakan ialah membaca ayat kursi sebelum tidur. Padahal, jika kita membaca ayat kursi sebelum tidur maka Allah akan menjaga kita. Selain itu, setan tidak akan bisa mendekati kita sampai pagi.

Dalam sebuah riwayat dikisahkan bahwa pada saat menjaga gudang zakat, Abu Hurairah didatangi oleh setan yang hendak mencuri zakat fitrah. Lalu, Abu Hurairah menangkap setan tersebut untuk dilaporkan kepada Rasulullah . Namun, setan itu meminta kepada Abu Hurairah untuk melepaskannya dengan imbalan berupa mengajarkan kalimat yang bermanfaat. Abu Hurairah pun setuju lalu setan berkata :

إِذَا ‌أَوَيْتَ ‌إِلَى ‌فِرَاشِكَ ‌فَاقْرَأْ ‌آيَةَ ‌الْكُرْسِيِّ لَنْ يَزَالَ مِنَ اللهِ حَافِظٌ وَلَا يَقْرَبُكَ شَيْطَانٌ حَتَّى تُصْبِحَ

Apabila kamu hendak tidur maka bacalah ayat kursi, maka Allah akan senantiasa menjaga dan kamu tidak akan didekati oleh setan sampai pagi hari.


[HR. Bukhari no. 3275]

2. Membaca Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas Sebelum Tidur

Tahukah Anda? Di antara amalan sebelum tidur yang selalu dikerjakan oleh Rasulullah adalah membaca surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan juga An-Nas. Diriwayatkan dalam sebuah hadits bahwa Aisyah mengatakan :

كَانَ ‌إِذَا ‌أَوَى ‌إِلَى ‌فِرَاشِهِ ‌كُلَّ ‌لَيْلَةٍ، جَمَعَ كَفَّيْهِ ثُمَّ نَفَثَ فِيهِمَا، فَقَرَأَ فِيهِمَا: {قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ}، وَ {قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ}، وَ {قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ}، ثُمَّ يَمْسَحُ بِهِمَا مَا اسْتَطَاعَ مِنْ جَسَدِهِ، يَبْدَأُ بِهِمَا عَلَى رَأْسِهِ وَوَجْهِهِ، وَمَا أَقْبَلَ مِنْ جَسَدِهِ، يَفْعَلُ ذَلِكَ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ

Beliau ketika hendak tidur setiap malam menyatukan kedua telapak tangannya kemudian meniupkannya dan membacakannya dengan surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas. Lalu beliau mengusapkan kedua tangannya ke seluruh anggota tubuhnya yang terjangkau. Beliau memulainya dari kepala, wajah, dan anggota badan yang mampu ia jangkau. Dan beliau melakukan hal itu sebanyak tiga kali.


[HR. Bukhari no. 5017]

  1. Rapatkan kedua tangan seperti ketika berdoa.
  2. Bacakan surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas pada kedua telapak tangan tersebut lalu tiupkan.
  3. Usapkan telapak tangan ke seluruh tubuh yang terjangkau mulai dari bagian kepala dan wajah hingga bagian belakang tubuh.
  4. Ulangi sebanyak 3x.

3. Membaca Dua Ayat Terakhir Surat Al-Baqarah Sebelum Tidur

Jika saat beraktivitas di siang hari kita merasa mengantuk dan tidak segar itu pertanda ada yang kurang dari tidur kita di malam hari. Bisa jadi Allah tidak mencukupi dan menjaga kita saat tidur sehingga tidur kita tidak berkualitas. Oleh karena itu, dianjurkan membaca dua ayat terakhir dari surat Al-Baqarah sebelum tidur agar Allah swt berikan kecukupan selama tidur. Rasulullah bersabda :

مَنْ ‌قَرَأَ الآيَتَيْنِ مِنْ آخِرِ سُورَةِ الْبَقَرَةِ فِي لَيْلَةٍ كَفَتَاهُ

Barang siapa yang membaca dua ayat terakhir dari surat Al-Baqarah di malam hari maka dua ayat itu akan mencukupinya.


[HR. Ibnu Hibban]

C. Bacaan Doa dan Dzikir Sebelum Tidur

Amalan sebelum tidur berikutnya adalah membaca doa-doa dan dzikir tertentu. Selain membaca ayat-ayat pilihan di dalam Al-Quran, ada beberapa doa dan dzikir yang dapat kita baca sebelum tidur. Berikut beberapa macam bacaan doa dan dzikir yang dianjurkan dalam Islam untuk kita amalkan sebelum tidur :

1. Berlindung dari Adzab

Dianjurkan membaca doa berikut ini sebanyak tiga kali sebelum tidur :

اللَّهُمَّ ‌قِنِي ‌عَذَابَكَ ‌يَوْمَ ‌تَبْعَثُ عِبَادَكَ

Ya Allah, jagalah aku dari azabmu di hari kebangkitan hamba-hamba Mu.

2. Menyebut Nama Allah

بِاسْمِكَ ‌اللَّهُمَّ ‌أَمُوتُ وَأَحْيَا

Dengan menyebut nama-Mu Ya Allah aku hidup dan mati.

بِاسْمِكَ رَبِّ وَضَعْتُ جَنْبِي وَبِكَ أَرْفَعُهُ، إِنْ أَمْسَكْتَ نَفْسِي فَارْحَمْهَا، وَإِنْ أَرْسَلْتَهَا فَاحْفَظْهَا بِمَا تَحْفَظُ بِهِ الصَّالِحِينَ

Dengan menyebut nama-Mu wahai Rabbku, aku baringkan tubuhku dan dengan nama-Mu aku mengangkatnya. Jika Engkau menahan jiwaku, maka rahmatilah ia, dan jika Engkau melepaskannya, maka jagalah ia sebagaimana Engkau menjaga orang-orang sholih.

3. Membaca Takbir, Tasbih dan Tahmid

Membaca takbir (اللهُ أَكْبَرُ) 33x

Membaca tasbih (سُبْحَانَ اللهِ) 33x

Membaca tahmid (الْحَمْدُ لِله) 33x

4. Berserah Diri kepada Allah

اللَّهُمَّ أَسْلَمْتُ وَجْهِي إِلَيْكَ، وَفَوَّضْتُ أَمْرِي إِلَيْكَ، وَأَلْجَأْتُ ظَهْرِي إِلَيْكَ، رَغْبَةً وَرَهْبَةً إِلَيْكَ، لَا مَلْجَأَ وَلَا مَنْجَا مِنْكَ إِلَّا إِلَيْكَ، اللَّهُمَّ آمَنْتُ بِكِتَابِكَ الَّذِي أَنْزَلْتَ، وَبِنَبِيِّكَ الَّذِي أَرْسَلْتَ

Ya Allah aku serahkan wajahku kepada-Mu, dan aku serahkan urusanku kepada-Mu, dan aku sandarkan punggungku pada-Mu, dengan rasa senang dan takut kepada-Mu. Tidak ada tempat berlindung dan tempat selamat dari (siksa)-Mu kecuali hanya kepada-Mu. Ya Allah aku beriman dengan kitab-Mu yang Engkau turunkan, dan juga kepada Nabi-Mu yang Engkau utus.

D. Adab Ketika Tidur

Setelah seorang muslim selesai membaca doa dan dzikir sebelum tidur, selanjutnya adalah tidur dengan beberapa adab tidur yang diajarkan oleh Rasulullah sebagai berikut :

1. Dimakruhkan Tengkurap Ketika Tidur

Diriwayatkan dari Abu Dzarr ia mengatakan :

مَرَّ بِيَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَنَا ‌مُضْطَجِعٌ ‌عَلَى ‌بَطْنِي، فَرَكَضَنِي بِرِجْلِهِ وَقَالَ: يَا جُنَيْدِبُ، إِنَّمَا هَذِهِ ضِجْعَةُ أَهْلِ النَّارِ

Suatu ketika Nabi melewatiku sedangkan aku tidur tengkurap, maka beliau mendorongku dengan kakinya dan bersabda : Wahai Junaidib, ini adalah cara tidurnya penduduk neraka.


[HR. Ibnu Majah no. 3724]

2. Dimakruhkan Tidur Tanpa Penghalang

Diriwayatkan dalam sebuah hadits bahwa Rasulullah bersabda :

مَنْ ‌بَاتَ ‌عَلَى ‌ظَهْرِ ‌بَيْتٍ ‌لَيْسَ ‌عَلَيْهِ ‌حِجَابٌ ‌فَقَدْ ‌بَرِئَتْ ‌مِنْهُ ‌الذِّمَّةُ

Barang siapa yang tidur di atas atap rumah tanpa penghalang, maka sesungguhnya ia telah terlepas dari perlindungan.


[Adabul Mufrod]

3. Dianjurkan Tidur di Sisi Kanan

Diriwayatkan dalam sebuah hadits bahwa Rasulullah saw bersabda :

ثُمَّ اضْطَجِعْ عَلَى شِقِّكَ الْأَيْمَنِ

Kemudian berbaringlah di sisimu yang sebelah kanan.


[HR. Bukharo no. 247]

4. Dianjurkan Meletakkan Tangan Kanan di Bawah Pipi

Diriwayatkan dalam sebuah hadits bahwa Hafsah ra mengatakan :

كَانَ إِذَا أَرَادَ أَنْ يَرْقُدَ وَضَعَ يَدَهُ الْيُمْنَى تَحْتَ خَدِّهِ

Beliau ketika hendak tidur maka beliau meletakkan tangan kanannya di bawah pipinya.


[HR. Abu Dawud no. 5045]

Related Posts :